Kategori

Kamis, 30 Maret 2017

Siapa Bagaimana dan Mengapa

Tulisan ini kumulai 
Karena Dia


Dia yang mengindahkan ego nya untukku
Dia yang berusaha menyemangati hari hariku
Dia yang menginginkan hidupku lebih berwarna
Dia yang membuatku meluapkan segala yang ada dalam hatiku

Aku bukan seseorang yang pandai merangkai kata
Aku bukan sosok terbaik yang ada dihidupnya
Namun aku harus selalu berusaha membahagiakannya
Sama seperti dia yang terus berusaha untukku

Dia yang aku kira musuh ku namun dialah kini sahabat terbaikku
Dia yang aku kira bukan siapa siapa namun dialah cinta sejatiku
Dia yang aku kira membenciku namun ternyata dialah yang paling mencintaiku


Sudah cukup berkata-kata nya, sekarang saya ingin menjelaskan mengapa saya membuat blog ini.
Saya adalah seorang perempuan yang sudah tidak lagi perawan, karena saya sudah menikah hampir dua tahun yang lalu. Saat ini saya pengangguran dan merangkap sebagai ibu rumah tangga, ada kedok sebenarnya namun mengingat impian saya sekitar 5 tahun yang lalu (read: sebelum bertemu suami saya) bahwasanya saya sangat mendabakan menjadi wanita karir. Pilihan sudah saya buat, sebelum karir saya berjalan, saya terlebih dahulu memilih untuk melepaskan masa lajang dan meninggalkan habitat saya sebelumnya. Cukup perkenalan tentang siapa saya, karena selanjutnya tulisan tulisan saya adalah mengenai hidup saya. Nama sayapun bisa dilihat di sisi kanan blog ini.
  22 Sep 2014More
Aku ingin menjadi pencinta, bukan pembenci.

Kenapa judul blog saya "My Variant"? Semua itu ditujukan untuk mengingatkan saya menulis beragam Topik. Selain bercerita tentang hal hal yang sudah saya jalani dan yang saya impikan, saya juga ingin menceritakan kisah orang lain dari sudut pandang saya. Semua hal yang nantinya akan saya tulis bukan berarti kebenaran, karena keterbatasan saya dalam memahami sesuatu dan kemungkinan memory lampau sudah berbaur dengan khayalan saya. Kalo di film biasanya bisa dikategorikan biography yang bercampur dengan drama dan fiksi. 
  20 Oct 2014
Dalam mimpi pun sadar kalo itu cuma mimpi, harusnya kenyataan harus sadar juga kalo itu cuma mimpi. Kapan bisa 'tahu diri' kalo gitu terus!
Saya memang suka menulis, dari menulis cerita cerita pendek sampai menulis kerpean yang tidak pernah saya bawa masuk kedalam kelas saat ujian. Bukannya saya sok suci gak butuh contekan, saya tetap nyontek tapi ke google atau teman yang dekat duduknya sama saya. Saya tidak pernah percaya diri untuk membawa kerpean yang sudah disiapkan pada saat ujian, bukan hanya itu semua tulisan yang sudah saya buat semuanya tidak pernah terpublikasi, hanya menjadi status di Facebook (Yuni Kartika), Instagram (@yunikartikaDI) atau Twitter (@yunikartikaDI yang sekarang sudah berdebu karena homenya lama gak ditengok). Pernah sekitar tahun 2009 - 20011 dengan sahabat sahabat SMA saya membuat salah satu akun twitter yang isinya curhatan kita berlima dan cuma akun itu yang berhasil tembus 20k lebih followers tanpa beli (@hatiberkata). Sayangnya sudah gak dipake lagi tahun 2014 karna kita pada sibuk masing-masing.
  15 Mar 2014
MoreDengan menulis, aku bercerita. Membayangkan kalian yang selalu bersamaku
Saya suka membaca. Kebanyakan buku yang saya baca adalah buku psikologi, salah satu yang terbaik versi saya adalah chicken soup. Selebihnya saya membaca novel indonesia atau terjemahan. Menonton film juga salah satu hobi bahkan mungkin bisa dibilang kebiasaan. Setiap hari saya menonton movie ataupun series, dari indonesia, korea, bollywood dan hollywood. Drama, Opera, Musical, Fantasy, Action, Biography, Adventure, Documentary, Mystery, Romance, Sci-Fi, semua genre film yang saya suka. Saya punya minat lebih terhadap genre mystery, contohnya Sherlock Holmes cerpen dan novelnya sudah saya baca semuanya, juga seperti drama korea yang tidak akan saya tonton jika hanya memuat unsur romance saja. Cerita tentang ketertarikan saya pada suatu genre film atau novel akan saya ulas nanti, karena tadi saya ingin menjelaskan kenapa saya membuat blog ini.

Saya membuat blog karena saya ingin mengisi waktu yang terbuang sia-sia selama saya menunggu suami saya pulang kerja. Tadi sudah saya jelaskan bahwasanya saya adalah penggangguran dengan kedok ibu rumah tangga. Pekerjaan saya setiap hari hanya bangun tidur, bersih-bersih (ngepel sama nyapu), masak, nyuci, nonton sambil masak sambil nyuci, tidur siang, nonton lagi, masak lagi, tidur lagi sampai pagi hari. Rutinitas yang sebenarnya mulia sebagai ibu rumah tangga, tapi membosankan sebagai perempuan yang baru berumur 23 tahun. Sebelumnya saya punya banyak kegiatan, misalnya ngumpul sama teman-teman, menjalankan online shop saya (Instagram @kamamaki_store), dan ikut acara acara keagamaan. Sekarang saya sudah pindah tempat tinggal yang menurut saya seperti antah berantah, karena saya tidak punya teman untuk hang out bareng dan menawarkan online shop saya.
Suatu hari (read: hari ini) salah seorang sahabat saya yang juga pengangguran berkedok baby sitter nan jauh disana menyarankan saya untuk membuat sebuah blog.
Isi chattingan kita
"syurgaaaa" komentar Lela setelah melihat history instagram saya.
"apanya beb yang syurga? hahaha" balas saya.
"youtube seharian sampai teguring2 wkwk (teguring artinya tertidur, bahasa banjar)" sahutnya tidak berapa lama.
"hahaha bujur beb, tapi BT jua setiap hari kayaini (bener beb, tapi BT juga setiap hari  gini aja)" sanggah saya.
"mun bosan bisa buka situs chatting atau bikin blog, bikin project, ngisi waktu luang (mun artinya kalau)" usulnya.
"projectnya itu yang bingung beb, handak ae meolah blog, tapi belum realisasi (handak meolah artinya tertarik untuk membuat)" saya balas sambil mikir bingung.
"udah realisasikan bikin blog aja" ucapnya.
"iya beb, besok atau besoknya hehehee"
"ahahahaha penyakit lama" balasnya. 
Tiba tiba ada keinginan saya menyalakan CPU dan mulai googling tentang blog. Bagaimana pembuatan blog, sampai akhirnya saya mencoba membuat blog sendiri. Inilah hasilnya. Pertama saya membuat blog dan bingung harus menuliskan apa. Saya buatlah kata-kata dengan judul "Tulisan ini ku mulai karena Dia". Dia yang bukan hanya satu individu, tapi saya maksudkan untuk setiap cerita yang akan saya sampaikan di blog ini (kalo malesnya gak datang lagi).
Sekian perkenalan dan penjabaran saya mengenai mengapa saya membuat blog ini, cerita selanjutnya akan saya tulis di lain waktu.
Terimakasih kepada si Bapak (suami saya, Boby Choirul Anam) yang mengikhlaskan saya memakai komputer, sedangkan dia bekerja pakai laptop. Terimakasih pada Zulela yang pagi ini memberikan usulan yang akhirnya terealisasi. Terimakasih pada Meta Jamayanti yang selama ini menjadi editor saya dalam menulis, tapi tulisan kali ini saya posting sebelum saya perlihatkan padanya. Terimakasih pada Tim Hati Berkata yang tweet nya saya pinjam untuk melengkapi tulisan saya. 

YK







Tidak ada komentar:

Posting Komentar